Kamis, 31 Juli 2014

Permintaan Bibit Tanaman Durian Bawor



 www.jualbibitdurian.com: LUAR BIASA PERMINTAAN Bibit Tanaman DURIANBAWOR SANGAT MELONJAK DRASTIS. Untuk Pemesanan BIBIT DURIAN BAWOR ASLI Hub. Bp.H Ismail 0813 2711 9234 Pin 24d2 7997.







BANYUMAS, suaramerdeka.com - Permintaan bibit durian Bhineka Bawor Banyumas untuk memenuhi pasar domestik belakangan ini melonjak drastis. Pada hari biasa rata-rata permintaan bibit durian per bulan sebanyak 500 bibit, tapi kini naik menjadi 5.000 bibit per bulan.
Menurut pengurus paguyuban petani bibit unggul Kecamatan Kemranjen, Sarno, sejak dua bulan terakhir banyak pembeli dari luar daerah datang ke sentra produksi durian untuk memborong bibit pohon durian kualitas unggul. "Pemasaran sudah sampai dari Sabang sampai Merauke. Saat ini kami juga sedang mendapat pesanan dari Bandung, Jawa Barat dan Jawa Timur," tuturnya, Jumat (8/2).
Dikatakan, permintaan paling tinggi terjadi saat masuk musim panen durian dan penghujan. Biasanya, sebelum memborong bibit durian para pembeli lebih dulu membeli duriannya. "Biasanya setelah menikmati enaknya durian Bhineka Bawor, para pembeli tertarik untuk mengembangkannya di daerahnya sendiri dalam jumlah banyak," paparnya.
Untuk menghadapi melonjaknya permintaan konsumen, para petani telah menyiapkan stoknya jauh sebelum musim panen. Hal ini dilakukan lantaran proses produksi pembuatan bibit membutuhkan waktu antara satu sampai dua bulan.
Sarno mengatakan, harga bibit durian bervariasi, mulai daro Rp 50 ribu/batang hingga Rp 1 juta/barang. Harga tersebut ditentukan dari ukuran bibit yang dijual. "Selain itu, jenis bibit durian yang disediakan sangat beragam. Tapi yang paling diminati jenis bibit durian Bhineka Bawor," terangnya.
Tingginya permintaan ini menjadi momentum panen rezeki bagi para petani bibit Kecamatan Kemranjen. Pasalnya, rata-rata pendapatan mereka dalam sebulan berkisar antara Rp 3 juta - Rp 30 juta. "Kami sampai kewalahan menerima pesanan dari konsumen yang meminta bibit durian dalam jumlah banyak," kata Sarno.
( Puji Purwanto / CN31 / JBSM )

0 komentar:

Posting Komentar